Powered By Blogger

Minggu, 31 Juli 2011

Tradisi Yang Paling Menakutkan Di Dunia

Tradisi atau budaya memang menjadi satu hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Tapi bagaimana jadinya jika tradisi yang dilakukan bukan tradisi biasa melainkan tradisi yang bersifat menakutkan,..bukan karena namanya tapi karena bentuk atau cara melakukan tradisi atau kebiasaan tersebut. 1. Sati Mungkin agak janggal jika kita menjelaskan dasar kenapa pada akhirnya orang melakukan sati ( dibakar hidup-hidup), tap;i itulah yang terjadi disebuah negara dengan tradisi satinya. Biasanya tradisi sati dilakukan oleh seorang wanita ( bisa istri, ataupun istri simpanan, saudara ipar hingga seorang Ibu ) yang ditinggal mati oleh suaminya. Prinsipnya dari pada setelah kematian suaminya dirinya hanya menjadi bulan-bulanan kemarahan dan dendam dari saudara sang suami akibat meninggalkanya sang suami yang merupakan saudara mereka. Maka wanita itu biasanya memutuskan diri untuk mengakjhiri hidupnya dengan membakar diri. Yang anehnya seorang wanita yang melakukan tradisi satu oleh satu agama tertentu justru diagungkan sebagai pahlawan. 2. Dueling Tradisi saling membunuh yang dilakukan antara dua orang dengan menggunakan senjata tajam. Dimana salah seortang yang mati harus dicocokan dengan senjata dan sesuai dengan aturan eksplisit atau implisit yang telah disepakati sebagai sebuah lambang kehormatan. Tradisi ini biasanya terjadi karena keinginan satu pihak yang merasa telah dihina kehormatannya. Sekalipun bernada prinsip tapi pada kenyataanya dueling ini tidak lain adalah hanya untuk sebuah kepuasan semata. Caranya bisa dilakukan dengan menggunakan senjata pedang ataupun pistol sesuai kesepakatan kedua belah pihak. 3. Seppuku ( Harakiri ) Melakukan bunuh dengan diri dengan cara memotong tubuhnya hingga perutnya terbelah dan isi perutnya terjurai keluar. Itulah tradisi kebanggaan masyarakat Jepang. Kebiasaan ini dilakukan oleh prajurit yang berasal dari kalangan samurai sebagai bukti kesetiaannya. Memang mengerikan karena bentuk bunuh diri yang dilakukannya adalah bahwa sipelaku harus menunggu hingga darah yang ada di tubuhnya habis lantaran sobekan pedang diperutnya hingga seluruh isi perutnya keluar . Itulah kenapa mungkin lantaran terlihat cukup mengerikan, maka untuk mempercepat kematian sang samurai biasanya pada proses hara-kiri didampingi oleh seorang yang disebut Kaishakunin. Siapa dia…dialah yang akan mempercepat proses kematian sang samurai ketika belum juga mati yaitu dengan memenggal kepala samurai tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar